Tugas penting dan paling utama bagi Cin Khong Ong
adalah menguasai mati hidup Manusia,
untung atau rugi bagi Arwah-arwah yang memasuki Akhirat.
* * *
Di sini ada Petugas atau Pemandu
yang kerja-nya menimbang baik atau buruk Arwah seseorang,
entah dia akan di antar ke Sorga
atau harus segera dilempar kembali ke Dunia fana
dan dilahirkan di Keluarga kaya berpangkat atau Bangsawan.
* * *
Bagi Orang yang Pahala Kebaikan-nya 2 (dua) kali lipat lebih banyak dari standar yang sudah ditentukan,
setelah mati Arwah-nya akan langsung di-antar
dan diserahkan kepada Giam Kun Ke-10.
Dari sini akan langsung dilahirkan kembali ke Dunia fana sebagai Manusia biasa.
* * *
Bagi Orang yang se-masa hidup-nya melakukan kejahatan lebih banyak dari Kebajikan,
setelah mati diharuskan naik ke Giat Khia Thai.
* * *
Giat Khia Thai terletak di sisi kanan ruang sidang,
tinggi-nya ada satu tombak lebih kaca bundar
yang bergaris tengah 10 kaki
itu digantung ke arah Timur menghadap Matahari,
di sebelah atas-nya bergantung juga sebuah pigura besar,
dimana terukir huruf-huruf yang berbunyi,
di atas (di depan) Giat Khia Thai tiada Orang baik.
* * *
Terutama kawanan Setan dan Makhluk Halus yang jahat,
yang banyak melakukan kejahatan dan perbuatan terkutuk,
di depan kaca besar ini,
ia dapat melihat sendiri seluruh kejahatan yang pernah dilakukan-nya di Dunia,
seolah-olah melihat adegan-adegan perbuatan mereka
di layar bioskop atau di televisi saja.
* * *
Maka berdasarkan nilai kejahatan dan dosa-dosa perbuatan-nya itu,
Para Petugas yang juga Pemandu itu
memindahkan-nya dan diserahkan kepada Giam Kun Ke-2
untuk menerima hukuman-nya.
* * *
Tatkala itu walau kamu insaf dan ber-tobat,
meski Anda menerima segudang emas
juga tak mungkin membawa-nya kemari,
bahwa dosa-dosa-mu sudah bertumpuk-tumpuk,
menyesal atau ber-tobat juga sudah terlambat.
Secara kenyataan justru Orang-orang seperti ini-lah jumlah perbandingan-nya paling banyak di Dunia.
* * *
Orang-orang yang melakukan kejahatan, ruang lingkup-nya justru teramat luas, misal-nya
1.) mengambil keuntungan sendiri dan merugikan Orang lain.
2.) yang kuat menindas yang lemah,
3.) menindas mereka yang lemah dan baik hati,
4.) lupa budi,
5.) tidak membalas Kebaikan-nya justru mencelakai-nya.
6.) durhaka terhadap Orangtua,
7.) bersifat kejam dan suka membunuh,
8.) menganiaya hewan,
9.) membunuh dan merebut harta-nya,
10.) mengadu domba
11.) dan meng-ada-ada menimbulkan kasus berdarah
12.) dan segala perbuatan yang melanggar Kebenaran dan Kemanusiaan,
segala dosa kesalahan bertumpuk pada diri-nya.
* * *
Maka berdasarkan data-data nyata,
menurut taraf kesalahan-nya,
masing-masing dipindahkan dan diserahkan kepada Giam Kun Ke-2
untuk menjalani hukuman sesuai dengan balasan-nya.
* * *
Satu hal perlu diperhatikan
tanpa mempedulikan kasih sayang dan asuhan Bunda sendiri yang melahirkan diri-nya,
hanya dikarenakan suatu masalah kecil tak berarti,
tapi nekat bunuh diri mengakhiri hidup-nya,
kecuali bunuh diri-nya itu demi membela kebenaran, kesucian, menegakkan loyalitas
dan demi membela nusa dan bangsa,
setelah mati akan diangkat menjadi Malaikat,
* * *
Bagi mereka yang memandang ringan kehidupan
dan bunuh diri itu memang banyak ragam-nya,
umpama-nya hanya karena perbedaan paham
menimbulkan rasa benci dan dendam lalu bunuh diri,
atau ada yang bunuh diri
karena diri-nya melakukan pelanggaran,
karena takut dihukum lalu bunuh diri.
* * *
Bahkan ada juga yang ingin membuat Orang lain celaka
lalu pura-pura bunuh diri,
namun main-main justru jadi sungguhan,
maka cara bunuh diri seperti ini akan memperoleh hukuman sesuai dengan perbuatan-nya.
* * *
Oleh Petugas Arwah-nya akan diseret kembali ke tempat dimana ia bunuh diri,
Arwah-nya dilarang menerima persembahan sesaji atau Sembahyangan.
Kalau di sana dia diam-diam menyembunyikan diri
dan tidak menampakkan diri untuk menakuti Manusia,
maka Arwah-nya akan dipindahkan dan diserahkan kepada Giam Kun Ke-2,
di sini akan diperiksa Jasa-jasa Kebaikan-nya se-masa hidup,
kalau memang harus dimasukkan ke dalam Neraka
maka ia akan mendapat siksaan di sana.
* * *
Tapi ada juga Orang yang bunuh diri tapi sukma-nya gentayangan,
karena mati-nya tidak wajar
atau karena tidak rela mati,
di waktu malam sering menampakkan bentuk-nya yang aneh dan menakutkan
untuk mengejutkan Orang dan membuat mereka ketakutan.
* * *
Kalau ada kejadian seperti ini,
maka Cin Khong Ong akan mengutus Petugas-nya Setan muka hijau
dengan sepasang taring-nya yang besar
membawa-nya ke berbagai Neraka untuk menjalani hukuman.
Seusai menjalani hukuman
masih harus dimasukkan ke Neraka paling gelap dan besar yang dinamakan Ho Pit,
disini ia digantung dan dirantai selamanya
tidak boleh menitis kembali ke Dunia.
Maka bunuh diri itu hukuman-nya amat berat di Neraka.
* * *
Maka dianjurkan kepada Manusia
supaya pada Tanggal 1 Bulan 2 Penanggalan Imlek,
ber-lutut ke arah Barat
dan Sembahyang dengan tulus dan khidmat,
berjanji akan menganut Ajaran Buddha
dan berusaha mengembangkan-nya,
belas kasihan terhadap Sesama-nya
dan menolong yang menderita,
kalau hal ini bisa dilaksanakan,
diri-nya akan panjang umur
dan setelah meninggal Arwah-nya akan diangkat masuk Sorga,
di Sorga Loka sepanjang masa akan menikmati hidup abadi.